Dudung adalah seorang suami yang sangat sabar.
Sedangkan istrinya, Nuni, sangat cerewet dan jutek, meskipun sebenarnya bisa dikatakan cantik.
Tapi sesabar-sabarnya manusia pasti akan kesel juga.
Inilah yang terjadi dengan Dudung.
Dia sudah nggak tahan dengan ocehan Nuni yang semakin hari semakin nggak bisa dikontrol,
Saking keselnya, dia kemudian menceburkan Nuni ke sumur belakang rumah karena sudah nggak tahan lagi dengan sifatnya.
Hari demi hari berlalu Dudung pun merasa kesepian dan merasakan ada bagian yang hilang dari .
Dia mulai kangen dengan omelan istrinya.
Malam itu dia kemudian memutuskan untuk mengangkat kembali istrinya dari dalam sumur.
Mulailah ia melemparkan tali untuk mengangkat istrinya dari dalam sumur.
"Istriku, aku minta maaf.. Keluarlah Sayang! Aku rindu padamu..." kata Dudung sambil menarik tali sumur.
Namun tiba-tiba dari bibir sumur muncullah sesosok wanita berwujud orang tua dengan rambut putih dan kuku yang panjang menakutkan
"Siapa kamu?" tanya Dudung dengan kaget sambil merinding
"Aku adalah penunggu sumur ini..." Sosok misterius itu menjawab dengan nada pelan.
"Dimana istriku? Aku ingin bertemu dengan istriku..." Dudung terbata-bata bertanya
"Istrimu baik-baik saja di dalam sumur" Jawab wanita itu.
"Lalu kenapa kau yang muncul dari dalam sumur ini?" tanya Dudung
Sosok wanita tua itu tiba-tiba mendekati Dudung dan membisikan...
"Mending aku aja deh yang keluar, aku nggak tahan sama omelan istrimu..."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar