Kisah berikut menceritakan tentang Buyung, seorang sopir taksi online yang sangat teladan.
Hari ini ia mendapat order jemput dari seorang gadis yang sangat cantik, sebut saja Mawar.
Baru Setengah perjalanan, tiba-tiba Mawar pingsan (pingsannya di dalam mobil). Karena panik, Buyung pun membawa Mawar ke Rumah Sakit yang kebetulan nggak jauh dari situ.
(Ini stress pertama)
Sesampainya di Rumah Sakit, Mawar langsung ditangani oleh dokter disana.
Karena tidak ada sanak keluarga yang dikenal, Buyung pun nekat menunggui Mawar.
Nggak lama, dokter yang memeriksa Mawar pun keluar.
"Selamat ya Pak! istrinya hamil" kata Pak Dokter.
"Lho? saya bukan suaminya dok! Saya cuma supir online yang mau ngantar mbaknya..." sambil Buyung menuju ke arah Mawar
"Mbak mbak, Saya bukan ayah itu bayi kan?" tanya Buyung
Namun nggak diduga, Mawar mengatakan bahwa Buyung-lah ayah bayi nya.
(Ini lebih stress lagi)
Karena tidak terima, Buyung pun langsung meminta tes DNA untuk memanstikan bayi yang dikandungnya bukan darah dagingnya Buyung.
Kemudian dilakukanlah tes DNA hari itu juga.
Nggak lama kemudian, keluarlah hasilnya.
Dokter mengatakan, dari hasil tes DNA tadi, anak tadi bukanlah anak dari Buyung.
Tes DNA itu menjelaskan bahwa Buyung mandul sejak lahir.
Buyung pun lega dan kemudian pulang ke rumah.
Namun pada saat perjalanan pulang, tiba-tiba dia pun kepikiran...
"Kalau gue mandul terus 3 orang anak gue di rumah anak siapa yaa?"
(Sekarang Buyung tambah stress)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar