Diki dan Mawar adalah pasangan suami istri yang baru saja menikah.
Suatu hari mereka mengunjungi Dr. Boy, seorang seksolog yang sudah sangat terkenal di dunia hubungan ranjang.
"Dok, kami adalah suami istri yang baru menikah.
Tapi Kami ingin tau apakah cara kami berhubungan intim selama ini sudah benar atau belum?
Kami ingin Dokter melakukan analisis berdasarkan metode dan gaya seksologi paling hebat dan ampuh" Tanya Diki kepada Dokter.
Dokter Boy terkejut karena baru kali ini ia mendapat pasien seperti ini.
Namun akhirnya ia maklum karena mereka adalah pasangan yang baru menikah. Kemudian menyetujui keinginan pasangan Diki dan Mawar tersebut.
"Ya sudah, sekarang kalian berdua naik ke ranjang, kemudian lakukan hubungan intim yang biasanya kalian lakukan. Saya akan melakukan pengamatan" Kata dokter memerintahkan
Diki dan Mawar menuruti perintah Dokter, lalu naik ke ranjang praktek dan melakukan hal intim seperti yang biasanya mereka lakukan.
30 menit sudah mereka melakukannya.
Dokter Boy kemudian menyampaikan hasil analisis yang sudah dilakukannya.
"Berdasarkan hasil pengamatan yang sudah saya lakukan, cara dan teknik-teknik kalian sudah sangat benar. Teknik serangannya juga sudah bagus.
Untuk itu saya kenakan biaya Rp. 100.000,- per-sekali konsultasi" Kata dokter Boy.
Keesokan harinya,ternyata mereka kembali lagi untuk konsultasi ke Dokter Boy.
Mereka masih mengonsultasikan hal yang sama seperti kemarin.
Dr. Boy pun melakukan analisa dan menyampaikan hasil yang sama seperti kemarin.
Demikian seterusnya selama tujuh hari berturut-turut namun gaya yang mereka gunakan berbeda-beda setiap harinya.
Dokter Boy tampaknya mulai jengkel dengan tingkah mereka.
"Saya melihat bahwa cara kalian sudah sangat benar, kalian juga nampak sudah ahli dan sangat mahir dalam setiap gaya yang kalian pakai.
Tapi kenapa kalian selalu datang dan datang lagi kepada saya setiap hari?" Tanya dokter Boy.
Diki pun menjawab dengan santai...
"Ya maaf Dok, di rumah kami banyak orang, kamar kami nggak ada pintunya.. Kalo sewa kamar hotel, harganya terlalu mahal..
Kalo disini, kami kan cuma bayar Rp. 100.000, ranjangnya juga enak Dok.. Lagi pula juga, biaya ke dokter akan diganti oleh kantor saya~"
Tidak ada komentar:
Posting Komentar